PALU – Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo, secara resmi memulai pembangunan 40 unit rumah layak huni untuk keluarga yatim dan miskin ekstrem melalui program “Zakat Support for Poor Orphan Family’s House” (Zakspofh) yang ditandai dengan peletakkan batu pertama, Jumat (6/9/2024).

Program ini diinisiasi oleh Yayasan Relief Islam Indonesia dan bertujuan untuk membantu masyarakat yang paling rentan di wilayah yang kerap terdampak bencana alam.

Dalam sambutannya, Irmayanti menyampaikan apresiasi mendalam kepada Yayasan Relief Islam Indonesia atas komitmen mereka dalam menyediakan hunian yang aman dan nyaman bagi keluarga yatim serta miskin ekstrem di Kota Palu. “Proyek ini bukan hanya memberi tempat tinggal, tetapi juga menghadirkan harapan dan masa depan yang lebih baik bagi keluarga yang selama ini berada dalam situasi yang sulit,” kata Irmayanti.

Pembangunan rumah ini melibatkan kolaborasi dengan Universitas Tadulako (UNTAD), yang membantu mendesain rumah tahan gempa agar sesuai dengan kondisi geografis dan potensi bencana di wilayah tersebut. Selain itu, pemerintah daerah dan yayasan juga akan menyediakan perabotan rumah tangga bagi para penerima bantuan, sehingga rumah dapat langsung ditempati dengan layak.

Irmayanti menekankan pentingnya program ini dalam menghadapi tantangan sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat miskin ekstrem di daerah rawan bencana. “Ini adalah contoh nyata bagaimana zakat dan filantropi bisa digunakan untuk memberikan dampak positif langsung pada masyarakat yang paling membutuhkan,” tambahnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Palu, Universitas Tadulako, dan para pendukung program lainnya. Irmayanti berharap proyek ini berjalan lancar dan menjadi berkah bagi seluruh pihak.

“Semoga Allah SWT melimpahkan berkah-Nya kepada kita semua,” ujarnya.**