DONGGALA – Bawaslu Kabupaten Donggalamengambil langkah proaktif dengan menggelar apel siaga pengawasan jelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Kegiatan dilaksanakan diLapangan La Mataya Desa Toaya kecamatan Sindue pada Sabtu (10/2/2024) dihadiri oleh 915 Petugas Tempat Pemungutan Suara(PTPS) serta stakeholder.
Apel ini bertujuan untuk menegaskan kesiapan Bawaslu dan jajarannya dalam memantau tahapan-tahapan krusial, terutama masa tenang dan proses penghitungan suara.
Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Kabupaten Donggala, Abdul Salim menekankan pentingnya pemilu sebagai proses pembelajaran bagi bangsa dalam memperkuat nilai-nilai demokrasi.
“Pemilu bukan hanya soal pemilihan pemimpin, tetapi juga ujian bagi kita untuk menjaga integritas dan keadilan dalam demokrasi kita,” kata Ketua Bawaslu.
Apel siaga ini juga menjadi panggung bagi Bawaslu untuk memastikan peserta pemilu mematuhi aturan dan kode etik yang berlaku, terutama dalam menjaga masa tenang.
“Kita akan melakukan pengawasan melekat mulai dari kampanye hingga proses pemungutan suara, untuk memastikan setiap peserta pemilu mendapatkan hak yang sama,” tegas Abdul Salim.
Selain itu, para pengawas pemilu dari tingkat kelurahan/desa hingga kecamatan juga diberi pengarahan untuk menjaga integritas dan mengawal demokrasi dengan penuh tanggung jawab.
“Mari bersama-sama menjaga integritas pemilu agar berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi bangsa kita,” seru Ketua Bawaslu kepada para pengawas pemilu.
Dengan semangat menjaga keadilan dan integritas, Bawaslu Kabupaten Donggala bersama seluruh jajaran pengawas pemilu siap menjalankan tugasnya demi terciptanya pemilu yang berintegritas dan bermanfaat bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya di Kabupaten Donggala. Demikian Abdul Salim. NTZ