DONGGALA – Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Ende-517 tiba dan merapat di Pelabuhan Donggala, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Minggu (14/9/2025).
Kehadiran armada TNI Angkatan Laut (TNI AL) itu merupakan rangkaian agenda Satgas Operasi Trisila 25 Tahap III Koarmada II, sekaligus momentum perayaan HUT ke-80 TNI AL.
Kegiatan perdana berlangsung di Pelabuhan Donggala dengan aksi bakti sosial dan layanan kesehatan gratis untuk masyarakat pesisir. Para warga, terutama nelayan, antusias naik ke atas KRI Teluk Ende-517 guna menerima ratusan paket sembako yang disalurkan Satgas bersama pemerintah daerah. Setelah itu, rombongan bertolak menuju Markas Komando (Mako) Lanal Palu untuk melanjutkan agenda berikutnya.
Komandan Lanal Palu, Kolonel Laut (P) Marthinus Sir, menegaskan bahwa kegiatan sosial ini menjadi bukti nyata kepedulian prajurit TNI AL kepada masyarakat.
“Bakti kesehatan dan bakti sosial ini adalah langkah positif kami bersama pemerintah daerah, OPD, dan masyarakat dalam kerja sama dan sinergitas yang positif dalam menyambut HUT TNI AL ke-80,” ujarnya.
Kolonel Marthinus juga menekankan bahwa peran TNI AL tidak hanya menjaga kedaulatan dan keamanan laut, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi warga pesisir.
“TNI AL akan terus hadir memberikan manfaat bagi masyarakat, bukan hanya dari sisi pertahanan dan keamanan laut, tetapi juga dalam kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan warga,” katanya.
Sementara itu, Wakil Komandan Satgas Trisila, Kolonel Laut (P) Choirul Rizqin, menjelaskan bahwa kehadiran KRI Teluk Ende-517 di Sulawesi Tengah bukan sekadar kunjungan, melainkan wujud mempererat kedekatan TNI AL dengan masyarakat.
“Tujuan kami adalah memanfaatkan setiap kesempatan saat KRI berlabuh di pangkalan untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” ungkap Choirul.
Ia menambahkan, program open ship atau kunjungan langsung ke dalam kapal perang juga dibuka untuk pelajar dan masyarakat umum sebagai media edukasi maritim.
“Kami mengajak adik-adik pelajar untuk datang, melihat lebih dekat KRI, dan mengenal para prajurit. Harapannya, tumbuh semangat cinta bahari sejak dini,” jelasnya.
Selain kegiatan sosial, Satgas Trisila 25 Tahap III juga akan menggelar latihan pendaratan Marinir di Pantai Talise dan Dermaga Pantoloan pada 15–16 September 2025. Agenda tersebut dijadwalkan akan dihadiri Gubernur Sulawesi Tengah serta dipadukan dengan program pemberdayaan nelayan lokal agar manfaatnya bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat pesisir.(Bim)