PALU – Pemerintah Kota Palu diwakili Sekretaris Daerah Kota (Sekkot) Palu, Irmayanti Pettalolo, secara resmi membuka Gerakan Pangan Murah (GPM), di halaman Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palu, Kamis (25/07/2024).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palu ini, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-3 Badan Pangan Nasional, serta stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan. GPM tersebut juga digelar untuk mengendalikan inflasi Kota Palu.
Sekkot menyatakan, per Mei 2024 yang lalu, tercatat inflasi Kota Palu sebesar 2,24 persen. Angka ini di bawah rata-rata nasional, sehingga Kota Palu masuk 10 besar daerah dengan inflasi terendah di Indonesia. Bahkan kata Irmayanti, Kota Palu juga masuk tiga besar daerah inflasi terendah di wilayah Sulawesi.
“Tentunya ini kerja keras semua pihak, termasuk para pelaku usaha, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Palu, dan lainnnya. Terima kasih atas pencapaian ini,” kata Irmayanti.
Menurutnya, gerakan pangan yang digelar ini bukan hanya murah, akan tetapi diharapkan menjadi gerakan pangan yang sehat. Olehnya, diharapkan para pedagang yang berjualan, memastikan dagangannya semua sehat, tidak menggunakan bahan pengawet berbahaya, sehingga aman dikonsumsi oleh masyarakat.
Irmawati juga berharap, GPM dapat terus dilaksanakan, sehingga menjadi salah satu upaya untuk mengendalikan inflasi di Kota Palu serta para pedagang yang ikut lebih banyak.
Dalam kesempatan ini juga, ia mengharapkan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palu, untuk terus mengkampanyekan Gerakan Menanam di tengah masyarakat.
“Gerakan Menanam ini dapat mengurangi pembelian bahan-bahan makanan yang tidak perlu dibeli,” ujar sekkot.